Revolusi Asmara dan Bagaimana Manusia Tidak Pernah Benar-benar Berkembang
Selidik punya selidik, ternyata kita manusia tidak pernah benar-benar berevolusi perihal asmara.
Selidik punya selidik, ternyata kita manusia tidak pernah benar-benar berevolusi perihal asmara.
Apa kalian tidak rindu untuk saling berbagi ucapan ulang tahun di Facebook, atau sekedar berbagi meme di Twitter tanpa harus saling tersinggung, tanpa harus saling mengolok-olok?
Sudah-sudah, menjadi polisi bahasa tak menjadikanmu bergelimang cinta, lebih baik menjadi yang setia saja bukan? Walau akhirnya tetap dilukai karena kamu terlalu setia padahal jelas-jelas dia sudah tidak sayang. Wkwk~
Kamu bisa saja hari ini memutuskan untuk menikah seminggu kedepan, lalu, tanpa diniatkan, tiba-tiba satu jam sebelum akad dilangsungkan ada hal-hal yang membuatmu ingin mengurungkan niat.
Rasanya, mendengarkan album ini adalah seperti kembali ke umur saya saat masih berumur sepuluh atau sebelas, di era itu album-album kompilasi semacam Gothic Majesty (Rilisan Master Of Disharmony) yang memuat band-band gothic seangkatan Cultural mulai merangsek ke telinga.
Apakah Adam yang menyebabkan akhirnya manusia harus terusir dari surga? Adam-kah penyebab dibalik semua itu?
Bukan sebuah hal tabu lagi, mengingat zaman yang disebut zaman reformasi tapi buruh masih saja harus outsourcing ini maka semua barang bisa dipalsukan.
Apakah mungkin, seorang mantan yang sudah kadung pergi, walau dulu pernah bilang “aku nggak bakalan ninggalin kamu,” akan kembali lagi?
Ketika membaca Bilangan Fu, maka kamu akan dibawa untuk mengetahui hal-hal lain yang kamu belum tahu namun nyatanya ada dan benar-benar nyata
Baru saja saya membaca sebuah artikel yang ditulis oleh Nuran Wibisono di Tirto.id berjudul Jalan Sunyi Para Pengarsip Musik yang membahas tentang pengarsipan lagu-lagu Indonesia.